Peduli Lingkungan Jamkrindo Lakukan Kegiatan Perusahaan Umum Jaminan Kredit Indonesia (Perum Jamkrindo) mengambil bagian dalam rangkaian acara BUMN Hadir Untuk Negeri, sebuah program tahunan yang mendukung kegiatan bina lingkungan oleh badan usaha milik negara. Kegiatan ini menjadi salah satu bagian dari kerja sama antara Kementerian BUMN dengan berbagai pihak swasta dan publik dalam rangka memperkuat keterlibatan BUMN dalam pembangunan sosial.
Sebagai bagian dari kegiatan bina lingkungan, perusahaan melaksanakan renovasi 50 unit MCK, fasilitas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang rentan terhadap kemiskinan. Keberadaan MCK di wilayah Banggai dan Luwuk dirancang untuk mendukung kelangsungan hidup masyarakat terpencil yang sulit dijangkau. Penanganan ini juga mencakup peningkatan sumber daya sosial seperti pasar murah, renovasi rumah veteran, elektrifikasi rumah warga, dan penyediaan fasilitas sumber air bersih. Semua inisiatif ini diharapkan menjadi langkah konkret untuk melengkapi sistem pemerintahan dan menyelesaikan keterbatasan yang terjadi secara langsung atau tidak langsung pada masyarakat pedesaan.
Perum Jamkrindo juga melaksanakan program Siswa Mengenal Nusantara (SMN), yang bertujuan membentuk pemahaman siswa terhadap budaya, nilai-nilai, dan potensi sumber daya alam yang terdapat di dalam negeri. Dalam keterangan tersebut, Nanang Waskito, Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) dan Kepatuhan, menggambarkan program ini sebagai bentuk pemanfaatan pendekatan inklusif dan terbuka pada anak-anak, terutama dalam menyelaraskan nilai-nilai masyarakat dengan kondisi geografis lokal. Selain itu, perusahaan juga memberikan pelatihan wirausaha kepada narapidana yang akan bebas, menghadirkan pelatihan soft skill untuk meningkatkan kemampuan mereka dalam memasuki dunia usaha secara profesional.
Program ini tidak hanya membuka peluang bagi masyarakat secara langsung, namun juga memperkuat pengaruh positif BUMN terhadap perkembangan inklusif masyarakat. Di samping itu, perusahaan memberikan modal seperti perlengkapan usaha yang dibutuhkan agar narapidana dapat mengembangkan usaha sendiri seiring proses penyerapan masyarakat. Juanda Indarmawan, Kepala Cabang Palu, mengemukakan bahwa pelatihan ini dirancang sebagai sarana pelatihan yang dapat memberikan dampak sosial yang signifikan bagi masyarakat setempat, baik dalam hal perekaman dan pemenuhan kebutuhan ekonomi.
Pelaksanaan program ini menunjukkan komitmen Perum Jamkrindo dalam mengedukasi masyarakat dan membuka peluang penuh bagi masyarakat terpencil. Melalui kegiatan bina lingkungan yang mengedepankan sumber daya lokal dan berbasis pada nilai-nilai bangsa, perusahaan berupaya memberikan pengaruh langsung pada perkembangan sosial dan ekonomi masyarakat sekitar. Langkah berikutnya yang diharapkan adalah pembangunan sistem pengawasan terhadap hasil kegiatan dan evaluasi dampak langsung terhadap keberlanjutan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. Di masa depan, perusahaan juga menjamin bahwa program-program semacam ini terus digalakkan dan dianggap sebagai salah satu bentuk keberadaan BUMN dalam pengambilan keputusan pemerintahan yang lebih inklusif dan adil.
