Ekspansi Domestik E Commerce Klarifikasi Tak lama setelah memasuki dunia e-commerce, Columbia, pelopor retailer elektronik yang juga bergerak dalam bisnis multifinance, telah membangun struktur bisnis digital yang lebih kompleks. Dalam satu tahun terakhir, Columbia telah menciptakan dua e-commerce utama: shootyourdream.com dan kukuruyuk.com, menjadikannya salah satu perusahaan yang paling inovatif dalam menggabungkan dua bisnis secara berdampingan.
Untuk tahun ini, Columbia memperkenalkan strategi baru dalam pengembangan e-commerce mereka dengan memperluas pemikiran terhadap digital marketing dan pengembangan database yang sudah terbentuk selama masa lalu. Dalam satu hari, transaksi di shootyourdream.com bisa mencapai 100 foto per hari, dengan angka maksimal 150 saat kondisi permintaan tinggi. Mayoritas barang yang diminati adalah gadget, dengan perbandingan sekitar 80% menurut perhitungan yang diterima. Selain itu, pelanggan bisa mengirimkan foto produk ke platform yang dioperasikan oleh Columbia, menghasilkan pengembangan bisnis yang tidak terbatas secara teknis.
Selama satu tahun berjalan, perkembangan bisnis e-commerce Columbia masih tergolong di rentang 5% hingga 8%. Namun, perusahaan mulai merasakan pertumbuhan positif, terutama di wilayah Jabodetabek, yang saat ini merupakan bagian dari jaringan pasar yang cukup besar. Peningkatan ini dipengaruhi oleh keberadaan program pemasaran yang sistematis di cabang-cabang perusahaan. Selain itu, sistem operasional perusahaan juga semakin memperkuat akses ke pasar secara luas, dari sebelumnya hanya berlokasi di daerah perkotaan ke wilayah terbuka seperti seluruh provinsi besar.
Saat ini, platform shootyourdream.com telah mengalami perubahan besar dari sebelumnya. Kini platform tersebut dapat diakses di perangkat lunak ponsel dengan versi iOS, yang memungkinkan lebih banyak konsumen menengah atas untuk mengakses layanan. Tidak terdapat tujuan spesifik terkait kategori keuangan seperti menengah bawah atau atas, tetapi Columbia lebih menyasar keberadaan bisnis secara luas dengan memperluas akses layanan melalui berbagai jaringan dan wilayah. Tindakan ini menunjukkan adaptasi terhadap tren global di era digital.
Sementara untuk platform kukuruyuk.com, bisnis yang lebih fokus pada layanan cuci gudang, telah mengalami perubahan besar dalam struktur pengiriman. Saat ini, sekitar 50% dari pendapatan di situs tersebut berasal dari reseller yang memilih untuk menggabungkan berbagai produk di dalam layanan tersebut. Ini menandakan adanya kolaborasi yang semakin meningkat dengan berbagai pihak dari luar. Selain itu, Columbia juga melakukan kerja sama dengan perusahaan lain untuk membantu proses pengiriman dan pelayanan, dengan mendorong ekosistem bisnis yang lebih luas.
Dalam masa depan, Columbia memiliki rencana mengembangkan e-commerce baru sebagai bagian dari strategi pertumbuhan yang jelas. Replikasi dari inovasi yang dibuat di tahun lalu, proyek baru ini diharapkan akan dirancang untuk memungkinkan semua orang menjadi seller tanpa harus memiliki modal atau toko fisik. Mereka akan mengunggah foto produk di akun media sosial, kemudian mengalirkan ke perusahaan lain dan mendapatkan komisi. Ini merupakan bagian dari inovasi digital yang semakin menyebar secara luas.
Tahun ini, Columbia menyuarakan rancangan untuk memulai e-commerce baru di awal bulan Agustus. Produk yang ditawarkan akan tetap berfokus pada elektronik, karena ini adalah area konsentrasinya. Namun, rancangan ini memiliki nuansa yang sedikit berbeda dibandingkan e-commerce sebelumnya, dengan fokus terhadap peluang baru yang ditawarkan. Ini membuka ruang terbuka untuk lebih banyak pertumbuhan ekstensif dalam jangka panjang. Tindakan ini menunjukkan komitmen terhadap keberlanjutan dan inovasi, di mana peluang pengembangan dan keberlanjutan dari industri e-commerce di Indonesia akan terus berkembang.
