Bcagelarikf Contoh Bca Gelar Ikf Tahun 2016 menjadi salah satu titik penting dalam perjalanan ekonomi Indonesia terhadap pertumbuhan ekonomi berbasis kreativitas, yang semakin menjadi perhatian besar dalam pengembangan industri yang berkelanjutan. PT Bank Central Asia Tbk (BCA), melalui BCA Learning Service, menghadirkan Indonesia Knowledge Forum (IKF) V dengan tema “Moving Our Nation To The Next Level: Optimizing Knowledge and Creativity to Ride the Wave of New Generation in Accelerating Indonesia Economy.” Acara ini dihadirkan sebagai bentuk komitmen BCA dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui industri kreatif dan peningkatan kapasitas pengetahuan dan kreativitas masyarakat.
Ikut serta dalam kegiatan ini adalah sebuah talkshow bernama “Kafe BCA 3” dengan tema “OK: Generasi Baru Kekuatan Ekonomi Indonesia,” yang diselenggarakan pada hari Senin, 19 September 2016, di Jakarta. Acara ini bertujuan memperkuat kehadiran industri kreatif di tanah air dan menunjukkan posisi BCA sebagai salah satu penerjemah keberlanjutan dalam mengembangkan keterampilan kekuatan masyarakat di bidang kreativitas dan pendidikan. Dalam kegiatan ini, BCA juga ingin menyoroti kepentingan pentingnya “Orang Kreatif” dalam mewujudkan ekonomi yang lebih berkelanjutan dan inklusif.
Pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia telah berlangsung dengan tren positif. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi kreatif mencatat pertumbuhan sebesar 5,76 persentase, yang lebih tinggi dari rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,74%. Dalam nilai tambah, sejumlah Rp641,8 triliun mencerminkan potensi ekonomi kreatif yang berkembang pesat dan terus mengalami keberlanjutan. Kinerja ekonomi kreatif ini menunjukkan peran penting dalam menangani masalah ekonomi nasional dan terlibat dalam kegiatan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan, dengan kemenjangan yang terus meningkat secara signifikan.
Angka-angka ini terus menunjukkan bahwa kehadiran industri kreatif menjadi fokus penting dalam pengembangan ekonomi Indonesia. Dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) 2015-2019, ekonomi kreatif dianggap sebagai salah satu indikator penting pertumbuhan ekonomi negara. Arah kebijakan dalam pengembangan ekonomi kreatif adalah memfasilitasi orang kreatif (OK) di sepanjang rantai nilai yang meliputi kreasi, produksi, distribusi, konsumsi, hingga konservasi. Ini menunjukkan bahwa ekonomi kreatif bukan hanya merupakan industri pribadi, tetapi merupakan bagian penting dari pemanfaatan dan pengembangan sumber daya manusia yang terus berkembang.
Sebagai bentuk dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui industri kreatif, BCA mengambil langkah strategis dengan mengadakan berbagai kegiatan. Salah satu kegiatan tersebut adalah Indonesia Knowledge Forum 2016, yang merupakan salah satu bentuk upaya untuk meningkatkan jumlah maupun kapasitas orang kreatif di Indonesia. Bahkan dalam konteks keberlanjutan, BCA berusaha mengembangkan industri kreatif dari berbagai aspek, mulai dari penguatan fasilitas dalam tahap kreasi, produksi, distribusi, konsumsi, serta konservasi produk kreatif. Di sisi lain, kehadiran institusi atau lembaga yang mendukung keberlangsungan ekonomi kreatif pun menjadi bagian penting dari penerapan kebijakan ini.
Pertumbuhan ekonomi kreatif Indonesia menunjukkan gambaran yang sangat memperlihatkan potensi ekonomi berbasis kreativitas dan pendidikan yang terus berkembang. Dalam konteks ini, kehadiran orang kreatif (OK) menjadi poin penting dalam mendorong ekonomi nasional melalui pengembangan kelembagaan pemerintah dan lembaga swadaya. BCA juga berkomitmen untuk mengembangkan perekaman, serta menyediakan peluang bagi para pelaku industri kreatif untuk terus berkembang secara mandiri dan terbuka. Kegiatan IKF 2016 dijadikan langkah awal untuk menyusun langkah selanjutnya dalam pengembangan kebijakan pemerintah dan pengambilan keputusan ekonomi di masa depan. Hal ini menunjukkan bahwa BCA berusaha menggabungkan pembangunan ekonomi dan peningkatan kinerja pemerintah dalam pengembangan ekonomi berkelanjutan.
Baca Juga:
Berbeda dengan sektor industri yang terkait dengan kegiatan pemerintah, industri kreatif di Indonesia masih berada dalam tahap berkembang yang membutuhkan pengembangan sistem yang lebih lengkap. Dalam menghadapi tantangan ekonomi yang terus berkembang, BCA mengambil langkah terus menerus dengan memperluas peran dalam mendukung pengembangan ekonomi berbasis kreativitas. Kegiatan IKF 2016 menjadi titik awal untuk membangun sistem yang berkelanjutan di bidang ekonomi, terutama dalam pengembangan kebijakan pengelolaan keterampilan manusia dan ekonomi berkelanjutan. Dengan keberlanjutan dalam pengembangan industri kreatif dan kebijakan pengembangan manusia, Indonesia memiliki peluang besar untuk menjadi salah satu negara paling inovatif dan terpercaya di dunia.
