Bank Mandiri Gelar Lelang Fiestapoin Bank Mandiri (Persero) Tbk melaksanakan program lelang hadiah Fiestapoin sebagai bentuk apresiasi terhadap nasabah kartu debit dan kartu kredit yang terus menerus bertransaksi dengan kartu Bank Mandiri. Program ini dijadikan strategi dalam upaya memperkuat transaksi serta meningkatkan penggunaan kartu pembayaran, khususnya melalui penukaran poin yang bisa langsung diambil tanpa diundi. Kegiatan ini dimulai di Jakarta pada Rabu, 2 November 2016, dan secara bergiliran akan dilaksanakan di 10 kota besar, termasuk Banjarmasin, Bandung, Palembang, Semarang, Makassar, Surabaya, Jayapura, Medan, dan Denpasar.
Program Fiestapoin yang telah berlangsung sejak Juli 2012, merupakan inisiatif bank yang menyediakan hadiah langsung untuk menarik minat nasabah dalam memanfaatkan kartu Bank Mandiri dalam berbagai transaksi. Kini, lelang hadiah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat pertumbuhan transaksi, terutama dengan peningkatan jumlah penukaran poin (redeem) mencapai Rp3,49 miliar dan jumlah pengguna aktif melebihi 3 juta nasabah, naik 181% dari periode Juli 2015 secara yoy. Tadi, Direktur Retail Banking Bank Mandiri, Tardi, mengungkapkan bahwa program ini merupakan bentuk apresiasi terhadap konsumen yang terus memanfaatkan kartu Bank Mandiri untuk bertransaksi harian.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah penukaran poin secara maksimal, mengingat sebagian besar poin yang terkumpul oleh nasabah digunakan sebagai pengganti pembayaran secara terus-menerus. Dalam waktu dekat, lelang hadiah akan dilakukan bergiliran di berbagai kota besar, dan jumlah merchant yang bekerja sama dengan Bank Mandiri mencapai 68 merchant nasional dan 1.684 merchant lokal di seluruh Indonesia. Berdasarkan informasi dari tahun 2016, Bank Mandiri telah menerbitkan 13,5 juta kartu debit dan 4,1 juta kartu kredit. Hal ini menandakan kemajuan besar dalam pengembangan produk dan layanan penuh kebutuhan konsumen, terutama dalam membentuk kepercayaan terhadap pihak perbankan dan pihak merchant. Dari Januari hingga Agustus 2016, frekuensi transaksi kartu debit mencapai 49 juta transaksi dengan nilai Rp37,6 triliun, sementara frekuensi transaksi kartu kredit mencapai 26,7 juta transaksi dengan nilai Rp21,8 miliar, yang menunjukkan tingkat keaktifan nasabah di masa yang telah ditujukan untuk meningkatkan nilai transaksi dan penggunaan kartu bank.
Banyak hal menunjukkan bahwa perekaman poin secara aktif dapat memberi manfaat ekstensif bagi pengguna kartu. Namun, karena keberlanjutan transaksi yang terjadi, program lelang Fiestapoin ini memiliki peran strategis dalam memperkuat penerapan perbankan oleh para pengguna kartu. Dengan membangun kepercayaan, mengurangi anggaran penggunaan poin sebagai pendanaan, serta membangun komunitas keuangan yang lebih terbuka, Bank Mandiri menaruh prioritas terhadap pertumbuhan penggunaan kartu di berbagai wilayah. Kekuatan program ini menunjukkan komitmen Bank Mandiri dalam meningkatkan pengalaman pelayanan dan memberikan peluang penuh bagi nasabah untuk memperoleh hadiah yang lebih besar dari kebutuhan masing-masing. Ini menjadi langkah yang penting bagi bank untuk membangun ekosistem layanan finansial yang lebih terpadu dan efektif bagi pelanggan.
Terdapat berbagai keunggulan dalam penerapan program ini, seperti peningkatan minat masyarakat terhadap kartu kredit dan kartu debit yang digunakan secara berkala. Karena itu, penerimaan penukaran poin yang lebih banyak dari waktu ke waktu akan menunjukkan perhatian bank terhadap potensi penerapan dalam pengembangan sistem poin. Program ini merupakan langkah penting dalam menjaga terus menerus keterbukaan dan pengalaman pelanggan, sekaligus sebagai bagian dari perbaikan layanan yang lebih baik, baik bagi pengguna maupun pihak merchant yang berkerjasama. Keberlangsungan program ini juga menunjukkan bahwa Bank Mandiri memperoleh hasil baik dari penerimaan poin dalam bentuk hadiah yang menarik dan menyenangkan. Dalam rangka mengembangkan pelayanan eksternal yang lebih baik, Bank Mandiri melanjutkan perhatian terhadap pengembangan pasar dan penggunaan kartu untuk kebutuhan masyarakat. Dengan mengikuti kebijakan penukar yang lebih terjangkau dan menghindari masalah kehilangan poin, Bank Mandiri berusaha memperbaiki kualitas layanan dan mendorong transaksi yang lebih stabil serta lebih efisien.











