Danamon Syariah Dan Al Azhar PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon), melalui Unit Usaha Syariah Danamon Syariah, melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Yayasan Pesantren Islam Al Azhar (YPIA) pada hari Rabu 22 Juni 2016 lalu. Kerja sama ini merupakan langkah penting dalam memperkuat keterlibatan bank syariah dengan sektor pendidikan dan pemberdayaan masyarakat Muslim di Indonesia.
Penandatanganan tersebut dilakukan di Kantor Pusat YPIA di Jakarta Selatan, yang dihadiri oleh Direktur Danamon Syariah, Herry Hykmanto, Ketua Umum YPIA, H. Muhammad Suhaji, serta Bendahara YPIA H. Sobirin, SH. Pada keterangan pers yang dikeluarkan setelah acara tersebut, Herry Hykmanto menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk dukungan yang dapat memperkuat hubungan Danamon dengan masyarakat muslim, serta menunjukkan komitmen bank syariah terhadap pendidikan dan keberdayaan masyarakat.
MoU yang ditandatangani mencakup berbagai aspek layanan syariah, termasuk pembiayaan pembangunan gedung sekolah, pembiayaan modal kerja, pengelolaan dana (cash management), serta pembukaan Tabungan Umrah dan Qurban bagi siswa, guru, dan karyawan Grup Al Azhar. Kemitraan ini juga melibatkan jaringan perbankan yang dilengkapi dengan fasilitas E-channel, Virtual Account, dan jasa Cash Pick Up antara Danamon Syariah dan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Al Azhar. Melalui MoU dan PKS, Danamon Syariah akan menawarkan layanan perbankan komprehensif, baik dari sisi pembiayaan investasi maupun pelayanan perbankan lainnya, dengan fokus pada layanan cash management dan pengelolaan keuangan.
Dengan kerja sama ini, Danamon melalui Unit Usaha Syariah, menargetkan pengembangan bisnis pendidikan di daerah-daerah seperti Tangerang, Bogor, Bandung, Banjarmasin, Surabaya, Medan, Mataram, dan Makassar. Secara khusus, YPIA memiliki jaringan pendidikan Islam di 14 provinsi di Indonesia, terdiri dari 136 sekolah dengan 4.300 guru dan lebih dari 43.000 siswa. Dalam kerja sama ini, YPIA menargetkan pengembangan jaringan pendidikan ke 500 kabupaten di seluruh Indonesia mulai tahun 2016. Penyusunan ini dilakukan dengan dukungan fasilitas dan layanan perbankan dari Danamon, yang diharapkan dapat memperkuat keberlanjutan dan daya saing dalam bidang pendidikan.
Baca Juga:
Baca Juga:
Implikasi dari kerja sama ini mencakup pengembangan layanan perbankan syariah yang berkelanjutan, terutama di bidang pengelolaan keuangan dan pembiayaan pendidikan. Dalam jangka panjang, ini akan membuka peluang besar bagi YPIA dalam membangun institusi pendidikan Islam yang lebih efektif dan inklusif, serta menempatkan perbankan syariah sebagai pilar utama dalam memperkuat keberlanjutan dan pelayanan publik di sektor pendidikan. Untuk mencapai tujuan tersebut, langkah berikutnya adalah peningkatan pengembangan jaringan perbankan syariah di daerah-daerah tersebut. Selain itu, penyaluran manfaat dari kerja sama ini dimungkinkan melalui kebijakan terkait penerimaan dan pengembangan layanan perbankan yang diberikan oleh Danamon Syariah kepada YPIA, yang juga dilibatkan dalam pengembangan layanan lainnya seperti pembukaan Tabungan Umrah, Qurban, dan pengelolaan dana.
