Bri Optimalkan Sistem Pembayaran Untuk Industri perdagangan online di Indonesia berkembang pesat, memberikan peluang besar bagi berbagai pihak termasuk industri perbankan. Dalam konteks ini, Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus mengeksplorasi potensi bisnis e-commerce sebagai salah satu area investasi yang strategis untuk menguatkan posisi bank di era digital.
Sebagai direktur konsumer BRI, Sis Apik Wijayanto menyatakan bahwa dunia digital sedang mengalami transformasi yang cepat. Era pertumbuhan teknologi terus memengaruhi berbagai sektor, termasuk perdagangan yang berkembang secara global dan lokal. Dalam konteks ini, bisnis e-commerce menjadi salah satu cabang yang menunjukkan potensi besar bagi industri perbankan, khususnya dalam mengelola transaksi digital yang lebih efisien dan nyaman.
BRI telah mengembangkan solusi pembayaran e-commerce dengan produk utama, yaitu e-Pay BRI. Produk ini merupakan salah satu solusi terbarukan yang ditujukan untuk memudahkan pengguna yang belum memiliki rekening bank. Dengan kemampuan sebagai source pembayaran uang elektronik T-Bank, e-Pay BRI menawarkan kelebihan bagi pelaku bisnis yang membutuhkan alternatif pembayaran digital tanpa harus memiliki rekening bank. Sejak 2012, e-Pay telah menjadi salah satu inovasi terbaru yang mendukung ekosistem digital yang terbuka.
Di tengah pertumbuhan bisnis e-commerce di Indonesia, BRI juga memperluas jaringan layanan kartu kredit dengan strategi yang sama mendukung pembayaran e-commerce. Saat ini, BRI memiliki lebih dari 1,23 juta pengguna kartu kredit, dengan rata-rata transaksi mencapai Rp397 miliar per bulan. Hal ini menunjukkan keterlibatan bank dalam membangun ecosystem bisnis yang memperkuat daya saing UMKM di dalam negeri.
Tak hanya dalam transaksi utama, BRI juga memiliki kolaborasi luas dengan lebih dari 50 merchant yang menawarkan layanan pembayaran melalui sistem e-commerce. Dalam satu bulan, rata-rata terjadi sekitar 2.868 transaksi per merchant, dengan volume penjualan rata-rata mencapai Rp10,5 miliar. Keberadaan BRI dalam sistem e-commerce ini telah membuka peluang untuk memperkuat perusahaan pusat bisnis digital, terutama dalam menunjang daya saing pelaku industri UMKM secara keseluruhan.
Sebagai bagian dari jaringan perbankan nasional, BRI berharap dapat menjadi salah satu pelaksana utama dalam menyediakan layanan pembayaran yang berkualitas terhadap pengguna dalam sistem e-commerce. Dengan pengembangan BRIsat yang mengorbit dalam beberapa hari ke depan, BRI optimis bahwa akan dapat menjadi national payment gateway (NPG) terbesar di bidang e-commerce. Keberadaan BRI sebagai pelaku utama pembayaran digital ini akan menjadi penekanan utama dalam ekosistem digital yang lebih besar di masa depan.
Keberadaan sistem pembayaran BRI di dunia e-commerce menjadi perhatian besar dalam mengembangkan ekosistem bisnis digital Indonesia. Dengan berbagai inovasi seperti e-Pay, kartu kredit, dan kolaborasi dengan merchant, BRI dapat menjadi pemimpin dalam membangun infrastruktur keuangan digital yang ramah. Langkah berikutnya adalah memperkuat posisi BRI sebagai pengatur sistem pembayaran e-commerce dengan mengembangkan lebih banyak inovasi teknologi dan memperluas ekosistem layanan digital melalui kolaborasi lebih luas di masa depan. Dengan memperbarui strategi bisnis dan keberlanjutan sistem ekonomi digital, BRI dapat meningkatkan daya saing nasional serta mendukung ekonomi yang lebih inklusif dan cerdas.
